Penyakit DBD “Intai” Warga di Kota Manado, Dinkes Terus Pro Aktif

Berita, Nasional165 views

BeritanyaIndonesia.com- Dimusim penghujan ini warga yang ada di Kota Manado harus lebih peka dan waspada. Apalagi bagi masyarakat yang memiliki anak usia dini.

Pasalnya kasus Demam Berdarah Dangue (DBD) mulai mengancam warga yang ada di Kota Manado. Terkonfirmasi penyakit yang dapat mematikan ini mulai merambah di beberapa Wilayah dan persekolahan anak-anak Sekolah Dasar. Oleh karena itu, perlu adanya peningkatan kesehatan lingkungan dengan selalu menerapkan 3M dimasing-masing rumah milik warga, Sekolah serta Gedung Perkantoran milik Pemerintah

“Ada dibeberapa sekolah di Winanggun yang anak-anak didik mereka mulai terserang DBD,” ucap Felix dan Joana dua warga Winangun.

Menurut mereka, pihak Dinas Kesehatan harus lebih pro aktif dengan melakukan (PSN) dibeberapa sekolah yang sudah terjangkit DBD.

“Dinas Kesehatan harus lebih pro aktif, nanti so jadi baru kelabakan,” ciut mereka.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado dr Stevenson Pieterson Dandel MPH, saat dimintai keterangan mengatakan, sampai saat ini belum ada wabah Demam Berdarah Dangue (DBD) karena jumlah kasus masih lebih rendah dari kasus-kasus di tahun sebelumnya “Definisi KLB-DBD adalah peningkatan jumlah kasus DBD 2 kali lipat atau lebih dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya,” ungkapnya

Selain itu kata mantan Ketua Satgas Covid-19 Sulut ini menguraikan, selang dari bulan Januari hingga Februari ini jumlahnya lebih sedikit dari tahun sebelumnya.

“Sampai saat ini belum ada wabah DBD,” pungkasnya.

Sementara itu dari Laporan PE Demam BerdarahPKM Ranotana Weru bersama Dinkes Manado pada Jumat, 24 Februari 2023 Lokasi: SD Katolik 17 St. Fransiskus sebagai berikut :Pada hari Jumat, 24 Feb 2023 Puskesmas Ranotana Weru menerima laporan adanya 10 kasus DBD di SD Kat. 17 St. Fransiskus, sehingga tim langsung turun melakukan PE, dengan hasil:Didapatkan keterangan dari Guru Kelas 1-6, ada satu kasus DBD,*Nama: Stevan Neino*Umur: 7 tahunAlamat: Kel. Winangun 1 (area sekitar fresh mart)Dx: DBDDirawat di RS BhayangkaraNo. Telp.: 081342425520Dan ada juga siswa dengan keluhan:Nama: Javier TumelapUmur: 7 tahunAlamat: BatukotaKeluhan: SesakDirawat di RS. BhayangkaraNama: Mark Injilio SingalUmur: 7 tahunAlamat: Winangun 2Keluhan: Nyeri tenggorokanDirawat di RS. Pancaran KasihDilakukan juga pemantauan Jentik di area sekolah dengan hasil:Dispenser (+)Piring bagian bawah pot bunga (+)Ban Bekas (+)Bahkan Sudah dilakukan juga edukasi kepada Guru-guru Kelas untuk melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN)

(Rogam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *