BeritanyaIndonesia.com- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyambangi Pemerintah Kota Manado. Pun data dilapangan menyebutkan kedatangan para penegak hukum yang berkantor di Rasuna Said Kuningan Jakarta ini tidak lain adalah untuk mengadakan kegiatan Rapat Koordinasi terkait Pemetaan Kerawanan Korupsi yang ada di Indonesia termasuk di Sulawesi Utara.

Informasi menyebutkan pembicara atau narasumber melibatkan tim PIC Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yakni, Srihayati PIC Wilayah Sulut serta Rusliyan PIC Wilayah Kaltim.Pada kegiatan ini dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Manado Dr Micler CS Lakat, SH, MH bertempat di ruang serba Guna Kantor Walikota, Rabu, (13/09/2023).

Pada kesempatan itu Sekretaris Daerah Kota Manado Dr Micler CS Lakat, SH, MH mewakili Walikota Manado didampingi Tim PIC KPK Pusat Tri Haryati dan Ruslian PIC KPK perwakilan Kalimantan Timur yang dihadiri seluruh (SKPD) dan pejabat struktural serta fungsional di lingkup Pemkot Manado.
“Kami memberikan apresiasi juga terima kasih kepada tim KPK yang selalu mendukung kinerja pemerintah. Dan ini adalah agenda positif yang harus diimplementasikan dalam tugas kerja. Dan saya mewakili Walikota dan Wakil Walikota Manado menyampai kan terima kasih kepada tim PIC KPK yang selalu memberikan arahan positif terkait pencegahan korupsi di lingkup pemerintah,” tegas Mickler.
Sementara itu Tri Haryati mengatakan, dari peningkatan laporan sebanyak 3,453 kini telah meningkat menjadi 6,427 laporan. Dan peningkatan pengawasan adalah kunci untuk menghindari resiko korupsi.
“Para hari ini kita diskusi santai saja. Jadi meningkatkan pengawasan dan evaluasi kinerja di titik rawan adanya transksaksional korupsi ,” ungkap Haryati.
Sekedar referensi sekira ada lima (SKPD) yang dianggap punya kerawanan yang cukup besar terjadinya gratifikasi, pungkasnya
(Rogam)